Rabu, 13 Februari 2008

Kabayan dan Laba-laba

Sebelum tidur, biasanya kita ada "ritual". Pertama baca surat-surat pendek alquran sampai panjang (yang sudah kaka hafal dan pelajari di sekolah). Habis itu mama wajib kudu mesti cerita. Cerita apa aja. Dua hari lalu mama cerita tentang tokoh sunda, Kabayan namanya. Orang yang pemalas, suka usil, nggak pernah marah. Tadi mama cerita tentang laba-laba yang berhasil menyelamatkan nabi Muhammad saat dikejar orang-orang kafir. Nah, diantara cerita laba-laba, kaka minta minum. Tapi rupanya malas, "Mah, kaka cape mau minum". Biasa, mama wajibkan kaka ambil sendiri. Celetuk dede, "Ih, kaka kayak kabayan. Iya ya mah..., malas". Ha??? kok mengaitkan sama kabayan ya. Lanjut... akhirnya kaka ambil sendiri minumnya. Cerita laba-laba diteruskan. "Mah, kemarin di rumah kita ada laba-laba besar... dede sampai takut". "Iya mah, ada di dekat jendela". (Memang hari Minggu kemarin ada laba-laba nyasar masuk rumah, nggak tahu lewat jalan mana.). "Jadi laba-laba nggak boleh dimatiin ya ma... nabi sayang sama laba-laba ya mah". "Nggak boleh disemprot Baygon ya ma". "Kita harus sayang sama binatang ya mah". Pintarnya anak sekarang ya. Jadi, kalau bercerita memang kita harus pilih-pilih yang bermakna buat mereka, jangan kebanyakan cerita kabayan..... ha.... nanti jadi bahan ledekan buat mereka sendiri.
Jadi, besok cerita apa lagi kaka dede?

Tidak ada komentar: